
Minggu (17/12/2023), Aula Balai POM di Kendari – Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Sulawesi Tenggara sukses menyelenggarakan Pengenalan Organisasi dan Pembinaan Calon Anggota (POPCA) kepada apoteker baru lulusan Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker (PSPPA) Universitas Halu Oleo (UHO) Angkatan VIII. Panitia kegiatan berasal dari unsur Pengurus Daerah dan Pengurus Cabang IAI Kendari.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tamu penting dari berbagai unsur, diantaranya Kepala Balai POM di Kendari, Dekan Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo, Wakil Ketua IX PP IAI, Ketua PD IAI Sulawesi Tenggara, Ketua Majelis Kode Etik Apoteker Indonesia Daerah (MKEAID) IAI Sulawesi Tenggara, Ketua Dewan Pakar Daerah Sulawesi Tenggara, Ketua Himpunan Seminat Obat Tradisional Sulawesi Tenggara, Ketua Himpunan Seminat Kosmetik Sulawesi Tenggara, dan perwakilan pengurus cabang seperti Wakil Ketua PC IAI Muna, Sekretaris PC IAI Konawe Selatan, dan Anggota PC IAI Konut.
Ketua Panitia Pelaksana POPCA, apt. Musdalipawati M, S.Farm., dalam laporannya memaparkan bahwa tujuan POPCA adalah memberikan pemahaman tentang IAI kepada calon anggota dan memberikan pembinaan ilmu, etika profesi, dan disiplin kepada apoteker yang baru lulus agar dapat melaksanakan pekerjaan kefarmasian yang sesuai dengan regulasi dan etika profesi. Peserta kegiatan meliputi 132 apoteker baru lulusan PSPPA UHO angkatan VIII yang mengikuti kegiatan secara luring maupun daring.
Ketua PD IAI Sulawesi Tenggara memberikan sambutan hangat selamat datang dan bergabung kepada calon anggota IAI Sulawesi Tenggara. Beliau menekankan pentingnya bergabung dalam organisasi profesi IAI yang merupakan organisasi pertama dan terbesar bagi apoteker. Data SIAp (Sistem Informasi Apoteker) Desember 2023 menunjukkan bahwa jumlah apoteker di Sulawesi Tenggara yang tergabung dalam IAI mencapai 1.440 apoteker dan akan terus bertambah

Dekan Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo, Dr. Ruslin, M.Si. juga memberikan sambutan dan pesan kepada apoteker lulusan UHO untuk menjalani praktek kefarmasian dengan baik di seluruh wilayah Sulawesi Tenggara ataupun di luar Sulawesi Tenggara.
Wakil Ketua IX PP IAI, Apt. Dra. Hj. Harmawati, M.Kes. memberikan sambutan dan secara resmi membuka POPCA. Dalam sambutannya, Beliau menghimbau apoteker baru untuk menguasai peraturan yang berlaku dan menyarankan agar diskusi mengenai pengembangan karakter dan komunikasi efektif selanjutnya dimasukkan dalam rangkaian POPCA.
Sebelum kegiatan dimulai, dilakukan pre-test bagi calon anggota untuk mengukur pemahaman dan pengetahuan mereka terkait materi yang akan dipaparkan selama POPCA berlangsung. Kegiatan ini menjadi momen penting dalam mempersiapkan apoteker baru untuk menjalani profesi mereka dengan baik.
Pelaksanaan POPCA menyajikan beberapa materi yakni Inspiring Pharmacist oleh Dr. apt. Yusransyah, S.Far., M.Sc. (Wakil Sekretaris Jenderal PP IAI), Pengawasan Sediaan Farmasi di Sarana Distribusi dan Pelayanan Kefarmasian oleh Riyanto, S.Farm., apt., M.Sc. (Kepala Balai POM di Kendari), Etik dan Disiplin Apoteker oleh apt. Sienny, S.Si. (Ketua Majelis Kode Etik Apoteker Indonesia Daerah Sulawesi Tenggara), Pengenalan Organisasi oleh Dr.rer.nat. apt. Adryan Fristiohady, M.Sc., (Ketua PD IAI Sulawesi Tenggara), dan Pengenalan SIAp oleh apt. La Ode Muh. Fitrawan, M.Sc. (Wakil Ketua bidang Humas, Kerja Sama, dan Pengabdian Masyarakat PD IAI Sulawesi Tenggara). Pelaksanaan POPCA ditutup dengan post-test dan foto bersama dengan para peserta POPCA.



